Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kriteria Perawat Home Care yang Diinginkan Perusahaan

Perawat home care mungkin profesi yang masih asing di Indonesia dan bisa dikatakan langka. Namun, saat ini mulai banyak yang tertarik untuk menjadi perawat home care karena gaji yang menjanjikan dan tidak perlu berkuliah lama seperti perawat di rumah sakit.

Home care sendiri merupakan jasa pelayanan kesehatan di mana pasien menjalani perawatan di rumah dan mendapatkan bantuan dari perawat selama proses perawatan tersebut. Jenis layanan diperuntukkan bagi yang memang memiliki keterbatasan maupun kendala untuk mendatangi fasilitas kesehatan seperti rumah sakit. Atau karena merasa lebih nyaman jika dirawat di rumah.

Kriteria Perawat Home Care yang Diinginkan Perusahaan


Nah, beberapa pasien yang membutuhkan layanan home care di antaranya adalah lansia, mereka yang memiliki penyakit kronis atau baru saja menyelesaikan operasi, serta mereka yang baru saja menjalani rawat inap. Sementara, tugas yang dikerjakan juga tugas sehari-hari yang sebenarnya tidak sulit dilakukan, seperti menjaga kebersihan pasien dan lingkungan pasien, melakukan pengawasasan, pendampingan dan perawatan kepada pasien.

Selain itu, membuat jadwal kontrol dengan dokter dan memberikan obat serta membuatkan dan memberikan makan kepada pasien juga merupakan tugas perawat home care. Akan tetapi, proses memasang alat medis seperti ventilator, kateter, dan NGT tidak boleh dilakukan oleh sembarang orang. Tugas itu hanya bisa dilakukan perawat home care yang telah lulus D3/S1 Keperawatan yang bekerja sama dengan tenaga kesehatan lain atau dengan dokter. Namun jika hanya menjadi pendamping lansia/caregiver, Anda hanya perlu paling tidak lulusan SMK Keperawatan atau D1 Keperawatan.

Memang, tidak hanya terkait pendidikan, ada beberapa kriteria lainnya yang dicari oleh perusahaan home care yang akan memperkerjakan Anda, yaitu:

Kriteria umum:

  • Sehat jasmani dan rohani
  • Tinggi badan minimal: 150 cm dan berat badan min: 45 kg (wanita)
  • Tinggi badan minimal: 155 cm dan berat badan min: 50 kg (pria)
  • Diutamakan yang belum menikah atau berstatus orang tua tunggal
  • Fresh Graduate/baru lulus dari akademi diperbolehkan melamar
  • Tidak sedang kuliah atau belum lulus sekolah
  • Bersedia untuk tinggal di rumah pasien
  • Bersedia mengikuti pelatihan keperawatan sesuai standar perusahaan selama kurang lebih satu bulan
  • Bersedia tinggal di asrama selama pelatihan
  • Memiliki kemampuan merawat yang baik
  • Bersedia memenuhi kontrak kerja yang telah ditetapkan oleh perusahaan
  • Bersedia bekerja sesuai dengan kebutuhan perusahaan

Kriteria khusus untuk perawat home care:

  • Wanita/Pria usia 22-35 tahun
  • Lulusan Akper/Akbid/S1 Keperawatan
  • Lulus Ukom dan memiliki STR lebih baik

Kriteria khusus untuk Caregiver:
  • Usia 18 – 35 tahun (wanita diutamakan)
  • SMK Keperawatan/D1 Keperawatan (diutamakan)

Well, kriteria di atas mungkin tidak sama disetiap perusahaan yaaa, bisa saja berbeda tergantung kebutuhan dari perusahaan dan pasiennya. 

Nah, jika baru saja lulus dari jenjang pendidikan keperawatan, Anda bisa coba melamar pekerjaan di loker Surabaya. Ada banyak informasi lowongan pekerjaan yang bisa Anda dapatkan di loker Surabaya termasuk salah satunya mengenai lowongan menjadi perawat home care beserta gaji dan fasilitas yang ditawarkan selama training.

Oia, FYI, di Indonesia sebenarnya belum ada standar kompetensi resmi dari lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah, namun masing-masing penyalur (perusahaan) wajib memiliki standar internal dalam menilai kemampuan dari masing-masing caregiver yang mereka salurkan. Hal ini lantaran pekerjaan caregiver memiliki risiko yang cukup tinggi seperti pasien jatuh, salah minum obat, dan lainnya.

Last but not least, walaupun profesi ini belum memiliki jenjang karir, namun semakin banyak pengalaman bekerja di bidang ini, maka semakin besar penghasilan yang akan Anda dapatkan. Untuk itu, mulailah mencari informasi di loker Surabaya dan temukan pekerjaan yang cocok untuk Anda. Semangat!!💙




Dian Restu Agustina
Dian Restu Agustina Hi! I'm Dian! A wife and mother of two. Blogger living in Jakarta. Traveler at heart. Drinker of coffee

8 komentar untuk "Kriteria Perawat Home Care yang Diinginkan Perusahaan"

  1. memilih perawat home care memang ga boleh sembarangan ya, selain harus punya attitude yang baik juga mempunyai pengalaman dan mempunyai latar belakang pendidikan yang sesuai misalnya keperawatan. Mengingat orang yang akan dirawat misalnya yang sudah sepuh jadi mesti banget harus yang udah paham cara menangani orang tua dan harus banyak sabarnya juga.

    BalasHapus
  2. Memang tidak memiliki jenjang karir ya kak Dian tapi memang tak dipungkiri jasa pelayanan home care ini semakin meningkat tiap tahun. Permintaan juga berdatangan khususnya di kota besar.

    BalasHapus
  3. Unik sekali sih perawat home care ini. Mungkin masih jarang dengar di kota saya. Jadi perlu bgt untuk cari tahu jika memerlukan layanannya.

    BalasHapus
  4. Untuk menjadi perawat home care harus memiliki keahlian. Salah satunya ambil bidang keperawatan, ya. Dengan menempuh pendidikan keperawatan bisa bekerja di perusahaan home care.

    BalasHapus
  5. Jadi ingat pekerjaan saya waktu di Taiwan juga kan jadi caregiver, menjaga pasien yang stroke pasca operasi. Alhamdulillah majikannya baik. Sampai sekarang masih komunikasi

    BalasHapus
  6. Perawat Home Care tuh pulang pergi ke rumah pasien atau nginep di rumah pasiennya mba? Memang profesi perawat banyak dibutuhkan ya. Gak cuma untuk kerja di RS aja skrg.

    BalasHapus
  7. Kalau dipikir-pikir., saya termasuk orang yang gak bisa ambil kerjaan homecare atau care giver, karena saya bukan orang yang telaten dan bukan orang yang sabar.
    Salut buat para homecare dan care giver.

    BalasHapus
  8. Layanan ini sepertinya lebih membuat pasien merasa nyaman ya. Berada di rumah, tetapi memiliki seseorang yang paham akan kondisi pasien memang solusi yang bagus. Jadi tetap terpantau, apabila ada keadaan genting ada seseorang yang memiliki keahlian dan memberi pertolongan pertama. Leren ya inovasinya.

    BalasHapus